Gili Banta, Nusa Tenggara Barat

Januari 12, 2018

Gili Banta, Nusa Tenggara Barat

Menyinggahi Gili Banta dalam perjalanan kami menuju Labuan Bajo merupakan pengalaman yang tidak bisa terlupakan. Bagaimana bisa melupakan pulau kecil yang begitu mempesona ini? Selain pemandangan di darat yang begitu cantik, pemandangan bawah lautnya juga sungguh menawan.

Kami beruntung ketika melakukan perjalanan di musim panas tahun 2017. Rumput-rumput yang memenuhi daratan Gili Banta berubah menjadi kuning keemasan dan terhampar cantik bak permadani.

Gili Banta awalnya tidak terdapat dalam list perjalanan kami (Sailing trip 4 hari 3 malam), karena terkadang cuaca sangat tidak mendukung untuk mencapai pulau ini. Gili Banta terkenal dengan arus laut yang kuat dan menurut laporan banyak kapal yang tenggelam ketika melalui perairan di dekat Gili Banta.

Back to pesona Gili Banta...

Kapal yang kami gunakan dalam trip ini tidak dapat langsung merapat di pantai yang dangkal. Oleh karena itu setiap kami berhenti di satu pulau, kami harus berenang dari kapal menuju pinggiran pantai dengan jarak kira-kira 10-15 meter tergantung kondisi pulau masing-masing. Demikian pula halnya ketika kami tiba di Gili Banta. Melihat indahnya pulau ini, kami pun langsung melompat dari kapal dengan perlengkapan snorkeling masing-masing dan berenang ke pinggir pantai. Walaupun cukup melelahkan tapi sangat menyenangkan. Kamera dan sepatu yang akan kami gunakan di daratan dibawa oleh orang kapal dengan menggunakan perahu kecil.

Sesampainya di daratan, kamipun melanjutkan perjalanan dengan melewati rerumputan tinggi yang menutupi pulau ini. Bagi yang alergi dengan rumput, siapkan celana yang menutupi kaki untuk berjalan-jalan di pulau ini.

One of My Favorite Shots

Perjalanan di pulau ini sangat melelahkan untuk saya (saat itu jarang olah raga) karena perjalanan yang menanjak dan cukup terjal. Bagi kalian yang takut ketinggian, cukuplah mencoba sampai separuh jalan karena pemandangan ini tidak bisa dilewatkan dan tidak bisa dinikmati dari bawah.